GORUT (kemenag.go.id) – Madrasah Ibtidaiyah Swasta Terpadu (MIST) Al Azhfar dalam melaksanakan pembelajaran Al Qur'an bagi para peserta didiknya menggunakan metode Ummi. Dalam metode tersebut, salah satu cara yang digunakan untuk melihat hasil pembelajarannya yakni dengan mengadakan Munaqosyah (tes hafalan maupun Tartil Al Qur'an).

Pada momen upacara bendera, Senin, 31 Oktober 2022, MIST Al Azhfar membagikan sertifikat kepada para siswa yang sudah mengikuti Munaqosyah Ummi tersebut sebanyak 18 orang. Di antara siswa yang lulus tersebut, terdapat 1 siswa yang lulus juz 29 dan 14 siswa lulus jus 30.

Dian Herdiana Parmadi selaku Kepala MIST Al-Azhfar mengatakan, diadakannya Munaqosyah tersebut untuk menjadi tolak ukur sejauh mana keberhasilan pembelajaran Al Qur'an tersebut diterapkan di MI Al-Azhfar, dan juga agar para siswa terbiasa belajar serta mempelajari Al Qur'an.

“Untuk tahun 2022 ini sudah dilaksanakan munaqosyah juz 29, juz 30 dan Tartil Al Qur'an dengan penguji langsung dari Tim Ummi Foundation Surabaya yang dilaksanakan pada bulan September secara online. Namun sertifikat munaqosyah-nya baru diterima bulan Oktober 2022,” terang Dian.

Dian lebih lanjut menjelaskan, khususnya Siswa/siswi Kelas 6 wajib tuntas hafalan juz 30 untuk menyelesaikan pendidikannya di MI Al-Azhfar. “Makanya penyerahan sertifikat munaqosyah diserahkan pada momen upacara agar disaksikan dan menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk berlomba menyelesaikan hafalan juz 30 khususnya,” pungkas Dian.